KUPANG, SURYAFLOBAMORA.COM- Julie Sutrisno Laiskodat sedang gencar mencanangkan Kebun Argowisata NasDem, di Nusa Tenggara Timur.
Pencanangan Kebun Argowisata NasDem tersebut, dilakukan di Desa Kotabes, Kecamatan Amarasi, Kabupaten Kupang, Senin (6/9/2021).
Ketua Teritori Pemenangan Pemilu Wilayah Bali, NTB dan NTT DPP Partai NasDem ini mengatakan, potensi agrowisata merupakan keunggulan yang harus diberdayakan secara maksimal.
Untuk itu Julie Laiskodat meminta kepada Bupati Kupang, Drs. Korinus Masneno untuk membuat agrowisata di 24 Kecamatan yang ada di Kabupaten Kupang.
“Setiap kecamatan harus ada agrowisata. Ini tugas dan tanggungjawab Pak Bupati sebelum akhir masa periode,” kata Julie di hadapan para petinggi NasDem dan masyarakat.
Menurutnya, penataan agrowisata harus didesain sedemikian rupa, agar mampu menciptakan hal yang menarik dan unik. Sehingga akan memberikan keuntungan dari segi ekonomi dan mengundang kunjungan orang. Setiap area akan ditata sesuai dengan konsep yang bagus dan memiliki nilai jual, yang menguntungkan petani dan tidak merusak tanaman ketika pengujung datang.
“Saya nanti akan siapkan orang teknik yang punya kemampuan mendesain kawasan agrowisata ini,” kata Julie.
Bunda Julie meminta masyarakat setempat, menyiapkan 6 (enam) anak muda yakni 4 (empat) laki-laki dan 2 (dua) perempuan, usia diantara 18-25 tahun, untuk dilatih mengurus pertanian. Hal itu dilakukan untuk mendukung pengembangan agrowisata yang baik dan moderen.
“Tolong secepatnya kasih saya enam orang yang siap dilatih. Untuk urusan transportasi dan biaya lainnya menjadi tanggungjawab saya. Setelah mereka dilatih, nanti mereka kembali dan mulai menerapkan apa yang mereka dapat,” kata julie.
Selain itu, Julie juga meminta kaum perempuan untuk menghidupkan tradisi menenun dan usaha-usaha kecil yang ada di Desa Kotabes dan Kabupaten Kupang seluruhnya.
“Saya lihat mama-mama di sini banyak. Coba hidupkan kembali kelompok-kelompok menenun. Hasilnya Dekranasda yang beli dan jual. Usaha UKM bisa digerakkan, nanti Dekranasda siap memfasilitasi,” katanya.
“Ada usaha keripik, nanti alatnya kita siapakan, sehingga potongan keripik itu rapi dan kemasannya akan ditata baik, agar memiliki nilai jual yang siap dipasarkan keluar,” ungkap Ketua Dekranasda NTT.
Sementara, Bupati Kupang, Korintus Masneno menjelaskan, di wilayah Amarasi saat ini, sudah ada sekitar 100 lebih agrowisata. Namun, penataannya masih menjadi kendala.
Korintus sangat berterima kasih kepada Bunda Julie yang siap memfasilitasi tenaga tehknik untuk menata agrowisata tersebut. Sehingga menjadi ciri khas dan unggulan Kabupaten Kupang yang siap dijual ke luar.
“Terima kasih Bunda Julie. Yang masih kurang itu penataannya. Kami sangat mengharapkan dukungan dari Bunda Julie untuk menata agrowisata yang telah ada,” pungkas Korintus.
Penulis: Protus Burin
Editor: Alvin Lamaberaf