FLORES, SURYAFLOBAMORA.COM- Banjir Bandang yang memporak porandakan Flores, Kampung Malapedho, Desa Inerie, Kabupaten Ngada, Nusa Tenggara Timur, Jumat 3 September 2021 tengah malam, mengakibatkan jaringan air bersih dan akses jalan di 5 (lima) Desa rusak total.
5 Desa yang terkena dampak banjir bandang itu yakni, Desa Inerie, Warupele, Kelitei, Pomasule, dan Desa Sebowuli.
“Jaringan air bersih dan akses jalan rusak dan putus. Jalan di Malapedho ke Desa Inerie rusak berat, sehingga tidak bisa menghubung desa-desa sekitar. Sedih sekali, kita tidak menyangka terjadi seperti ini. Ada 5 rumah yang didiami 24 warga itu yang diterjang banjir,” kata Ketua BPD Desa Inerie, Barnadus Mau, Sabtu (4/9/2021).
Sementara Camat Inerie, Ignasius Dheho di lokasi kejadian mengatakan, kondisi saat ini, jalur jalan Aimere ke Inerie putus total dan sedang diupayakan membuka jalur alternatif. Dan juga satu hal yang terpenting saat ini adalah memperbaiki jaringan air bersih karena rusak total.
“Kita lagi upayakan buka jalan alternatif. Dan satu yang penting perbaiki jaringan air minum,” kata Ignasius.
Kata Ignasius, pihaknya sudah menerima bantuan darurat berupa makanan, pakaian dan juga generator untuk penerangan. Sehingga bantuan tersebut, siap disalurkan.
Posko penanganan bencana telah dibangun untuk menerima bantuan sosial lainnya dari semua pihak.
Selain itu, pihaknya bersama tim SAR masih terus berupaya mencari korban hilang, pasangan suami istri Maria Goreti Dhiu dan suaminya Mikael Jekot.
Penulis: Protus Burin
Editor: Alvin Lamaberaf
