LEMBATA, SURYAFLOBAMORA.COM- Gedung Baru Los Pasar Pada Lewoleba, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), sudah setahun lebih tidak difungsikan dan bahkan terancam mubazir.
Pasar tersebut, berada di sebelah barat Kota Lewoleba dan dibangun menggunakan dana pembantuan pengembangan pasar dari Pemerintah Pusat tahun 2018, senilai Rp 5,7 miliar.
Gedung bercat warna abu-abu, berlantai keramik putih ini, tampak seperti sudah rampung dikerjakan. Beberapa lapak mini bagian dalam dan di luar sudah selesai dikerjakan. Tetapi belum ada pedagang yang menempatinya.
- Propam Polda NTT Periksa Enam Penyidik Karena Diduga Peras Tersangka hingga Rp700 juta
- 7 Debitur Kredit Macet Bank NTT Cabang Surabaya Jadi Tersangka, Satu Debitur Ditahan
- Ternyata Ada Persyaratan Lain saat Masuk Malioboro, Bukan Hanya Patuhi Protokol Kesehatan
Seperti yang disaksikan Sabtu (20/6/2020), para pedagang Pasar Pada masih berjualan atau menjajakan barang jualan di pinggir jalan dan lorong masuk lapak pasar. Bahkan sebagian besar jualan para pedagang, memenuhi ruas tengah jalan.
Mereka adalah pedagang sayur, ubi, jagung titi, ikan, bumbu, sembako, perabot rumah tangga, pakaian dan pedagang jualan lainnya.
Pasar Akhirnya …